Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Aksi serangan siber oleh kelompok hacker kembali bikin geger dunia maya, Bandai Namco kena serangan hacker

BANDAI DISERANG - Aksi serangan siber oleh kelompok hacker kembali bikin geger dunia maya. Setelah miliaran data penduduk Tiongkok dilaporkan tercecer di internet karena aksi pembobolan, kini giliran Bandai Namco yang kabarnya juga kena serangan hacker.  Perusahaan video game kenamaan asal Jepang Bandai Namco telah mengkonfirmasi mereka menjadi korban peretasan kelompok ransomware. Pernyataan ini disampaikan Bandai Namco, setelah sebelumnya, kelompok ransomware BlackCat alias ALPHV, mengklaim berhasil meretas perusahaan tersebut.


BANDAI DISERANG - Aksi serangan siber oleh kelompok hacker kembali bikin geger dunia maya. Setelah miliaran data penduduk Tiongkok dilaporkan tercecer di internet karena aksi pembobolan, kini giliran Bandai Namco yang kabarnya juga kena serangan hacker.

Perusahaan video game kenamaan asal Jepang Bandai Namco telah mengkonfirmasi mereka menjadi korban peretasan kelompok ransomware. Pernyataan ini disampaikan Bandai Namco, setelah sebelumnya, kelompok ransomware BlackCat alias ALPHV, mengklaim berhasil meretas perusahaan tersebut.

Dikutip dari Polygon, melalui keterangan resminya, Bandai Namco menyebut peretasan ini kemungkinan telah mempengaruhi sistem internal mereka di Asia, tidak termasuk Jepang. Nasib data pengguna juga dikabarkan turut kena imbasnya.

Bandai Namco mengungkapkan, beberapa data pelanggan dari bisnis mainan dan hobinya, kemungkinan telah diakses atau dicuri para penjahat siber tadi. Namun demikian, perusahaan pun mengatakan masih menyelidiki seberapa besar dampak dari peretasan itu.

“Pada 3 Jul.  Bandai i Namco Holdings Inc. mengkonfirmasi pihaknya mengalami akses tidak sah oleh pihak ketiga ke sistem internal beberapa perusahaan Grup di kawasan Asia (tidak termasuk Jepang),” tulis perusahaan.

Setelah terdapat konfirmasi akses ilegal itu, mereka  mengambil tindakan seperti pemblokiran akses ke server, demi mencegah kerusakan lebih besar.

“Ada kemungkinan informasi pelanggan terkait dengan Bisnis Mainan dan Hobi di wilayah Asia (tidak termasuk Jepang) termasuk dalam server dan PC. Saat ini kami sedang mengidentifikasi status tentang adanya kebocoran, cakupan kerusakan, dan menyelidiki penyebabnya,” kata perusahaan. 

Sementara melalui PC Gamer, kabar ihwal bobolnya data Bandai Namco ini mulanya diungkap Vx-underground, yang menyertakan gambar dari blog darkweb ALPHV yang mengklaim serangan tersebut.

Bandai Namco adalah penerbit video game internasional, dengan beberapa judul di antaranya sepeti Ace Combat, Dark Souls, Dragon Ball, Soul Calibur, dan lain-lain.

ALPHV sendiri merupakan target dari FBI. Kepada The Record, mereka juga pernah mengklaim ingin membuat “metaverse ransomware.”

Source: Halo Jepang

Post a Comment for "Aksi serangan siber oleh kelompok hacker kembali bikin geger dunia maya, Bandai Namco kena serangan hacker"